Percakapan semalam masih saja teringat, pertemuan tak sengaja dengannya di sebuah perumahan sederhana sepertinya itu bukan di ibukota.
semula aku melihat sebuah motor terpakir di samping rumahku, aku mengira itu hanya halusinasi, karena plat nomornya sama dengan plat motornya, karena selama ini jujur aku merasa kehilangan.
tapi ternyata itu bukanlah halusinasi , dia benar ada di depan mataku sekarang " sedang tersenyum ".
ku beranikan diri untuk bertanya untuk apa disini?
dia menjawab kalau dia sedang pindahan ke rumah barunya dengan wajah yang masih tersenyum,
perasaanku sangat senang saat mendengar dia akan tinggal disini dan menjadi tetanggaku lagi.
" apakah takdir yang mempertemukan aku dengannya lagi ? "
" apakah ini jawaban atas doaku yang selama ini ku minta ? "
memandangnya saat tersenyum benar benar melegakan ,aku kira dia sudah melupakanku , dalam hatiku masih ingin tau kenapa dulu dia pergi dari rumah kakanya ?
sebenarnya apa yang terjadi ?
29 Mei
bersambung-------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar